Senin, 30 Januari 2017

melihat dan mendengarkan


kemarin
aku merenung lama sekali di taman
sampai malam
rasanya tenang sekali

aku sendiri yg bertekad pingin berbuat baik banyak-banyak
tapi hatiku masih jelek
rasa iri
tidak percaya
dan yg paling membuat pusing adalah
menyalahkan diri sendiri berlebihan

kemarin
tidak ada yg mendengarkan aku
aku bertengkar dalam diam
hanya tubuhku dan isi kepala yg riuh
maka beruntunglah kemarin hujan
sehingga taman sepi
aku disana sampai malam
rasanya tentram
dan keinginan untuk mati
rasanya boleh saja

aku masih bajingan
tapi aku tidak mau menyakiti hati orang
itu ku pegang teguh benar
sekarang keputusanku adalah
aku pingin tenggelam sebentar
melihat arus laut
melihat karang dan ikan
kalau beruntung aku bisa bertahan dan kembali ke permukaan
kalau semesta kepingin aku tetap didasar laut
dan menjadi satu dengan bayang-bayang
tidak masalah pun

aku melihat pertemanan laki-laki yg begitu bebas dan lepas
mereka tertawa dan minum anggur bersama
aku tersenyum girang
aku masih bajingan
suatu hari akan ku temukan

aku pingin kalian saling berteman
dgn seorang kakek tua (walau sekarang sudah menyebrangi jembatan pelangi)
kode pertemanannya hanya sebuah kedipan
dia suka menggambar bunga dengan begitu antusias
dan mengajak para anak yatim kurang ajar
untuk membuat konspirasi dunia
untuk berbagi cerita
untuk menjadi diri sendiri
untuk menolak hirarki
semua hirarki
"dead is essential"



Selasa, 24 Januari 2017

semesta aku


apakah itu hidup?
tumbuh, menikah, memiliki anak, mati , masuk surga atau neraka
tamat

aku pusing sekali
tuntutan manusia itu seperti amukan ombak
datang tak henti-henti
keras dan membekas, kita harus tahan
atau kalah dan meleleh seperti aku kemarin

lalu aku pergi ke pasar loak
setelah memberi makan bayi kucing
yg aku temukan di tempat sampah dekat kantor
pukul 10 pagi
aku lapar sekali
aku buka bekal makan siangku
dan berpikir kalau tahu gorengku ini cocok sekali dengan kecap
padahal aku tidak pernah suka kecap
lalu aku keluar kantor dan pergi menuju mini market untuk membeli kecap
tiba-tiba terdengar suara bayi kucing menangis
aku mencari suaranya ternyata disana,  di tempat sampah
dan aku langsung berlari mencari kardus untuk melindunginya
cuaca hangat waktu itu
aku menatap langit
"inikah cara kerja semesta?"
"namanya Kecap!"
ucapku pada diriku sendiri

setelah itu
aku merenung di kamar
dan berpikir lama sekali
begini keputusanku

selama masih hidup, aku ngga mau menyakiti orang
aku pingin berbuat baik untuk semesta, manusia dan hewan
kalau tidak bisa berbuat baik, setidaknya jangan menyakiti.
lakukan ini secara penuh dan tulus
hingga suatu saat semesta akan memberikan jawaban
"ini loh punyamu, enak kan?"
lalu saat hari itu tiba entah aku berada dimana
entah aku usia berapa
aku akan tersenyum menyambut jawaban itu
"terimakasih, semesta"
"aku begini terus,ya"





kenapa?


kenapa?

kenapa baru diusia sekarang aku sadar keinginanku yg sesungguhnya?
tapi selama masih hidup, pertanyaan kenapa itu tidak berguna.
masih bagus kamu masih hidup sebelum mati menyesal.
kalau dipikir-pikir
sejak awal bekerja
aku selalu melakukan kesalahan
selalu mengeluh
dan bermimpi ini itu
tapi menahun tidak pernah bangun
rasanya tahun ini saatnya aku bangun dan bergegas
tekun, bulan !
yg tekun !
kelemahan yg paling ketara dan aku rasakan adalah
mental yg mudah jatuh
aku rapuh sekali
tapi seiring berjalannya waktu aku akan menjadi bajingan kebal

aku tidak bisa bekerja dengan orang
oh susahnya mencari uang
tapi aku butuh uang untuk makan
untuk ibu
untuk kucing
tapi mari mulai dengan perasaan girang
dan percaya
kalau kita melakukan hal baik dan menyenangkan
bahkan untuk diri sendiri saja
maka kami tidak akan kelaparan
maka kami bisa hidup
kenapa?
jawabannya hanya satu : persetan!


Senin, 09 Januari 2017


aku pingin bebas
aku pingin hidup
aku pingin percaya
aku pingin menangis
aku pingin bernapas
aku pingin pulang
aku pingin teriak
aku pingin berterimakasih
aku pingin memeluk
aku pingin menghilang
aku pingin kabut
aku pingin diterima
aku pingin tertawa
aku pingin diam
aku pingin diselamatkan
aku pingin merasakan
aku pingin ada
aku pingin hidup
aku pingin sehat
aku pingin tenang
aku pingin kuat
aku pingin mimpi
aku pingin bebas
aku pingin berlari
aku pingin meloncat
aku pingin hangat
aku pingin biru
aku pingin tidak
aku pingin absen
aku pingin tertidur
aku pingin melukis
aku pingin kucing
aku pingin perempuan
aku pingin rumah
aku pingin hijau
aku pingin telanjang
aku pingin bangun
aku pingin menghirup
aku pingin menangis
aku pingin semu
aku pingin mengulang
aku pingin kabur
aku pingin hidup

Minggu, 08 Januari 2017


lagu musim gugur
yg didengarkan ditengah orang asing
aku ada di pulau rahasia
suatu saat akan menyebrangi jembatan pelangi
dan hidup bahagia selamanya bersama kucing
kamu belum nampak


bapak, hijau...
setiap aku menangis terisak
aku menyebut nama kalian
bapak, hijau...
tahun kemarin aku nangis terus
sekarang rasanya malu
apa aku semenjijikan itu, bapak,hijau?
aku berbicara sendiri
aku berjanji sendiri
lalu diiingkari tanpa sadar
tidak ingat apa-apa
sebenarnya apa yg aku butuhkan bapak, hijau?
apa aku bisa lepas dari jeratan ini?
tahun ini
aku memaki diri sendiri
untuk konsisten dan tegas
kalau ini adalah yg terakhir
sekarang
aku sedang duduk
didepan sebuah pisang dari berkat pengajian nenekku
pisang satunya sudah ku lahap sebagai sarapan
bapak,hijau...
aku berengsek
tapi aku ngga mau menyakiti orang
tapi kenapa aku begitu rentan sakit?
bapak,hijau...
aku malu
malu sekali
apa aku semenjijikan itu?
mungkin
 kemarin iya
sekarang 
belum tentu

Minggu, 01 Januari 2017

sama saja


sama saja
aku semakin tidak peduli kalau aku ini memang aneh
sama saja
aku benci perayaan berlebihan
perayaan pernikahan
perayaan sebelum menikah
perayaan hari lahir
perayaan kelulusan
perayaan tahun baru
terompet, kembang api , sorakan
kepura-puraan yg memekakan telinga
berisik
tahun depan sama saja
benar-benar sama
aku benci perayaan berlebihan ini
aku hampir menangis
ternyata kata-kata seorang ibu perempuan begitu hebatnya
terngiang-ngiang bersisik-sisik
kalau
aku harus kuat dan melawan
karena kalau tidak
tahun ini
akan sama saja