Selasa, 23 Februari 2016




 
HELLO MONKEY
 
halo monyet !
sebesar itu amarahku
blog hello monkey
isinya penuh kebencian
masa-masa saat dibully di sekolah
disepelekan
diperlakukan tidak pantas
 
aku hapus
 
lalu kabur dari kehidupan mereka
dan mulai kehidupan sendiri
rasanya
indah
melakukan hal-hal terpuji
menggambar
membuat boneka
menjahit
 
sedang menyelesaikan zine mudik tahun 2000
karena salah seorang teman mengajak ke Boscha
kota kembang
rumah bapak
lalu mengingatkanku gambar-gambar tahun lalu yg aku buat diatas
masa-masa terajaib
tidak memikirkan tagihan bulanan
atau paket internet yg semakin mahal
hanya mencari keong di sawah
atau menelan bulat-bulat anggur kampung
atau berlari-larian
tidak pakai sandal
oh
kenapa tahun 2000 terlewat secepat ini
kalau tahu tahun 2016 segemerlap ini
aku pasti akan menerima bujukan nenek
untuk tinggal di kampong selamanya
sekarang
aku di Jakarta
tapi tidak selamanya

5 komentar:

  1. Aku juga biasa ditertawakan, disepelekan dan dibully saat sekolah dulu.Entah karena tubuhku maupun apapun yang aku lakukan saat itu untuk kurus dan biar aku ga ditertawai. Tapi ternyata aku tetap jadi bahan tertawaan karena aku mencoba terlalu keras, dan aku dibilang cari perhatian. Aku jalan di depan mereka saja aku ditertawakan dan ditunjuk-tunjuk. Entah karena alasan apa. Aku pernah menghampiri mereka, aku mencoba menggertak, dan aku tambah ditertawakan. Aku melapor ke guru, mereka nggak peduli. Tapi aku bersyukur aku nggak bisa menjadi teman-temanku yang dikenal gaul yang menertawaiku saat itu, aku nggak pengen jadi kayak mereka, yang sekarang saat aku lulus,yang aku lihat mereka cuma bersaing buat punya followers banyak, bergaya cantik dan ganteng pakai baju-baju mahal, nggak makan dan perawatan biar putih, mencari pasangan biar nggak dibilang jomblo. Aku bersyukur pernah ditertawakan dan nggak bisa bergaul sama mereka. Aku nggak mau jadi orang yang cuman mau melakukan apapun sama tubuhku cuman biar terlihat putih, bermuka tirus dan dapet pasangan yang gaul juga dan punya banyak follower.Aku pernah lihat 2 perempuan di toko sepatu, saat dia pengen membeli sepatu boots hitam yang keren sahabatnya melarang-larang sambil tertawa. Aku bersyukur aku tidak punya teman yang seperti itu, aku lebih baik sendiri daripada memliki teman yang melarangku untuk melakukan bahkan membeli apa yang aku suka cuma karena nanti diketawain sama society.
    Ngomong-ngomong sering menulis ya! Aku akan selalu senang berorbit disekitarmu dan mengagumi gambar dan tulisanmu. 💓

    BalasHapus
    Balasan
    1. ya ampun terharu. siapakah dirimu? mari bertemaaan dan ngobrol banyak:) line id ku : nostarsnormoon hihi.

      Hapus
    2. mari sama-sama menjalani hidup dengan kaki yg menari-nari tanpa takut terinjak oleh manusia luar. *memeluk erat*

      Hapus
    3. Kamu sudah mengenalku paling tidak di line kita sudah pernah berteman, dan aku juga terkadang mengomentari gambar-gambar di Instagrammu. Hari ini aku juga mengenakan kaos dari kamu, dan ini membuat hariku lebih bersemangat. Temanku juga bilang kalau kaosku imut, aku bilang gambar ini dibuat oleh orang yang baik sekali. Semoga harimu menyenangkan, dan semoga kita bertemu suatu saat!

      Hapus
  2. Halo..
    Aku suka tulisan & gambar2mu.

    Imajinasimu tanpa batas..keren banget!
    Karena aku juga suka peri, alam, hewan & kehidupan yg sederhana.

    Aku juga pernah dibully, ditolak oleh banyak orang, ditertawakan.baik di kehidupan nyata maupun dunia maya.
    Tapi buat apa dipikir. Yg penting aku hidup & Tuhan sayang aku.

    Tetap semangat yaa.. jangan sedih

    BalasHapus